Notification

×

Iklan

Iklan

Pedagang Samping Alfamart Mengeluh, Disperindag Upayakan Kerjasama

Sunday, July 19, 2020 | July 19, 2020 WIB Last Updated 2021-04-20T11:52:54Z
Foto: Ilustrasi (Doc. Goggle.com)

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Keluarnya surat izin untuk pembangunan Alfamart di Lombok Timur yang ditandatangani oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP), membuat sebagian pedagang kecil yang berada didekat Alfamart hanya bisa pasrah.

"Saya hanya bisa pasrah saja,"ucap pemilik kios dengan inisial Z. Sabtu, (18/07/2020).

Memang, kios ibu Z tersebut satu tembok dengan bangunan Alfamart, dengan berdirinya bangunan Alfamart tersebut, cukup mempengaruhi pendapatan dari pedagang kecil sekitarnya, apalagi kios ibu Z yang tepat berada disamping.

Sejauh ini, ia tidak bisa berbuat apa-apa selain hanya bisa melihat toko mewah tersebut di samping kios kecilnya. Ingin melarang pasti tidak bisa karena sudah beroperasi, dan ingin melawan barang tentu sangat tidak sebanding karena mereka adalah pengusaha besar yang telah diatur dalam Undang-Undang Investasi.

"Kita mau melarang juga ujung-ujunganya pasti tidak didengarkan,"tandasnya.

Ia melanjutkan "Katanya kemarin tidak diizinkan oleh Pak Bupati, tapi kok muncul lagi sekarang,"ketusnya dengan wajah kecewa.

Ia pun mengakui jika selama ini ia tidak pernah diminta untuk menandatangai persetujuan apapun terkait dengan pembangunan ritel modern tersebut dari pihak Alfamart sendiri.

"Mereka hanya meminta persetujuan orang-orang yang jauh dari sini, bukan meminta persetujuan kami yang berada didekat bangunan ini,"tandasnya.

Ia mengharapkan adanya solusi dari Pemda Lotim agar pedagang kecil tidak makin kecil dengan adanya ritel modern tersebut. "Mudah-mudahan ada solusi untuk kami sebagai pedagang kecil ini,"harapnya.

Terpisah, Pemda Lotim, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lombok Timur sedang melakukan proses komunikasi dengan pihak ritel modern yang ada di Lotim, supaya pedagang kecil dan UKM bisa bekerjasama dengan ritel modern sesuai dengan standar dan regulasi yang ada.

"Untuk saat ini memang kami sedang melakukan komunikasi agar pedagang dan UKM bisa kerjasama dengan ritel modern,"papar Hj. Masnan, S.Pd selaku Kepala Disperindag Lotim.

Mengenai kerjasama tersebut juga masih dikondisionalkan apakah nanti bentuknya pedagang dan UKM di Lotim memasukkan produknya ke ritel terkait atau dengan skema yang berbeda.

"Mudahan bisa terealisasi dengan cepat nantinya supaya pedagang dan UKM kita bisa berdampingan dengan ritel modern ini,"tutupnya. (SN-06)
×
Berita Terbaru Update