 |
| Foto: Ilustrasi |
Mataram, Selaparangnews.com - Berdasarkan hasil survei, Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB ditemukan 338 guru SMA se-NTB gagap
teknologi (Gaptek).
Purni Susanto Kepala Seksi
Kurikulum SMA mengungkapkan, dari 319 SMA baik negeri maupun swasta, sejumlah
gurunya gaptek "Guru yang gaptek sejumlah 338 orang" Katanya melalui
pesan WhatsApp, Senin, 31/08/2020.
Atas hal itu, dirinya menyarankan
agar guru yang masih gaptek, secepatnya belajar meningkatkan kompetensi di bidang
teknologi, jika tidak mau ketinggalan zaman.
"Situasi saat ini menuntut
guru-guru kita untuk belajar dan meningkatkan kompetensi” tandasnya.
Guru juga diharapkan belajar
secara mandiri meningkatkan skill dan keterampilannya dalam menggunakan
platform tertentu.
Tepisah, Dr. H. Aidy Furqon,
M.Pd, Kepala Dinas Dikbud NTB mengungkapkan, ke depan Dikbud NTB akan
meningkatkan kompetensi guru melalui Badan Pengembangan Teknologi Pendidikan
(BPTP) Dikbud.
"Melalui Badan Pengembangan
Teknologi Pendidikan (BPTP) Dikbud lakukan penguatan kompetensi guru"
ungkapnya.
Untuk diketahui Dikbud NTB
menerapkan guru kunjung sejak bulan Juli lalu, jika ada kendala dalam belajar,
para guru langsung mengunjungi siswa sesuai jadwal guru tersebut.
"Program guru kunjung sudah
berjalan sejak bulan Juli lalu, yang dilakukan secara berkala, terjadwal, dan
terbatas" tutupnya (SN-08)
