 |
| Foto: Ilustrasi |
Lombok timur, Selaparangnews.com - Hasil Rekapitulasi instrumen kesiapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB terhadap Sekolah Menengah Atas (SMA) sebanyak 75%, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 84 % dan Sekolah Luar Biasa (SLB) 25 %, menyatakan kesiapanya dalam menjalankan pembelajaran tatap muka.
Purni Susanto, M.Ed, Kasi Kurikulum Dikbud NTB, mengungkapkan bahwa Dikbud NTB sudah melakukan upaya agar semua sekolah SMA, SMK, dan SLB Se-NTB Bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka, upaya yang dimaksud melalui instrumen kesiapan sekolah.
"Kita sekarang sedang menyiapkan sekolah untuk layanan belajar tatap muka dengan syarat yang harus di penuhi yakni terjaminnya protokol kesehatan penerapan Covid-19" paparnya melalui pesan whatsapp, Kamis, 27/08/2020
Oleh karena itu, Dikbud NTB melalui kasi kurikulum meminta kepada semua sekolah untuk mengisi instrumen kesiapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka yang di sertai dengan dokumen berbentuk foto sebagai bukti kesiapan.
"Kita minta semua sekolah untuk mengisi instrumen kesiapan di sertai dengan foto bukti kesiapannya" ucapnya.
Lanjut Susanto, apabila assessment yang didapatkan mencapai angka minimal 85 maka sekolah bisa di kategorikan sudah siap melaksanakan dan diizinkan untuk melakukan simulasi pembelajaran tatap muka yang d rencakan pada pertengahan bulan September.
"Bila assessment minimal 85 atau lebih maka, sekolah kita kategorikan siap dan kita izinkan melakukan simulasi belajar tatap muka seperti yang kita rencanakan pada bulan September ini nanti" tandasnya.
Untuk sementara ini, hasil dari rekapitulasi instrumen yang sudah diedarkan ke sekolah yang berada di bawah naungan Dikbud NTB mulai dari SMA, SMK, dan SLB Menyatakan kesiapannya dengan persentase SMA 73 %, SMK 84 %, Dan SLB 25 %." Tutupnya (SN-08)
