Notification

×

Iklan

Iklan

Grab Lotim Mampu Tingkatkan Pendapatan Mitra

Tuesday, August 4, 2020 | August 04, 2020 WIB Last Updated 2021-04-15T10:41:13Z


Ilustrasi

Lombok Timur, Selaparangnews.com – persebaran perusahaan jasa di Lombok Timur dirasa semakin nyata oleh para mitranya, sebut saja Grab yang berkembang cukup pesat di daerah ini. Mitra Grab menyampaikan jika pendapatan meereka meningkat berkat adanya Grab di Lotim. “Kami mensyukuri jika Grab memberi dampak positif bagi masyarakat,” kata Ramdan Sa’id Ketua Komunitas Brojol Lombok Timur. Selasa, (04/08/2020)

Menurut Riset Centre for Strategic and Internasional Studies (CSIS) menjelaskan, efek Grab mempengaruhi pelaku usaha sebesar 35 persen. Dirincikan dalam riset tersebut 17 persen pelaku usaha mengalami peningkatan pendapatan setelah bergabung dengan Grab dan 12 persen mengatakan jika mereka terinspirasi membuat usaha dengan adanya GrabFood.

Berdasarkan riset tersebut, di Lotim sebagian anak muda melihat peluang dengan hadirnya Grab. Mereka berlomba-lomba membangun bisnis makanan untuk meningkatkan pendapatannya dan mengasah kreativitasnya dibidang usaha yang mereka sukai, tutur Sa’id.

Adapun di Lotim terdapat dua jenis mitra Grab, yakni mitra driver yang saat ini berjumlah 200 orang dan mitra merchant food yang total saat ini sebanyak 150. Sa’id menerangkan jika ke depannya, baik mitra driver atau merchant food pasti akan mengalami penambahan, “penambahan sifatnya kondisional jika permintaan costumer semakin banyak otomatis nanti mitra juga akan ditambah,” terangnya.

Selain itu, ia menyadari akan ada gesekan antara mitra driver Grab dengan ojek pangkalan yang ada disekitar wilayah Lotim. Untuk itulah ia mensiasati kondisi tersebut dengan merangkul ojek pangkalan agar mau bekerjasama dengan Grab, “Kami memprioritaskan rekan ojek pangkalan jika ada rekrutmen mitra driver,” ungkap Sa’id.

Ke depannya, komunitas Grab di Lotim diharapkan bisa membangun kepedulian bersama jika ada bencana dan sejenisnya yang menimpa siapapun. Konsep yang Sa’id tawarkan yakni membangun revolusi mental dari jalan, “Alhamdullillah sejak komunitas Grab terbentuk, dua hal tersebut sudah jalan beriringan,” katanya.

Terpisah, Sapriadi salah satu mitra driver Grab Lotim menerangkan bahwa Grab sangat membantu perekonomian masyarakat menangah ke bawah. “Grab sangat membantu saya,” ucap Sapriadi.

Sapriadi rata-rata mendapatkan penghasilan sehari 25 ribu sampai dengan 50 ribu, dengan sistem mendapatkan biaya insentif jika memenuhi target 3 orderan perhari. “Insentif Rp 2.500 persatu orderan dengan syarat minimal 3 orderan perharinya,” jelas Sapriadi. (SN-06)

×
Berita Terbaru Update