Ir. Syaifulhaq Asry, Sekertaris Umum, Komite Pemekaran Kabupaten Lombok Selatan |
Lombok Timur, Selaparangnews.com - Komite pemekaran kabupaten Lombok selatan tetap optimis untuk memperjuangkan pemekaran, sambil menunggu moratorium dicabut oleh Presiden, komite pemekaran KLS sudah menetapkan calon Ibu Kota Kabupaten yakni Pandandure.
Sekretaris Komite Pemekaran
Kabupaten Lombok Selatan, Syaifulhaq Asry mengatakan, Pandandure sebagai calon
lokasi Ibu Kota KLS karena merupakan wilayah yang berada di tengah – tengah.
Bahkan katanya, penetapan wilayah Pandandure sebagai ibu kota ini sudah berdasarkan kajian yang
mendalam.”Jadi posisi Ibu Kota itu adalah daerah Pandandure, yang terletak di
antara tiga kecamatan yaitu Sikur, Sakra dan terara. Ungkapnya, Jum’at,
(07/08/2020)
Ia melanjutkan, Berdasarkan
kajian, wilayah yang bakal ditetapkan sebagai ibu kota itu adalah kecamatan
Terara, tepatnya di desa Embung Raja, dan satu lagi Santong. Untuk bisa
membangun pusat ibu kota di sana, pada saat ini sudah dibebaskan lahan untuk
kantor seluas kurang lebih sekitar 60 hektar.”
‘’yang menjadi PR sekarang, harus
menunggu moratorium pemekaran saja. Apabila pemekaran dibuka oleh pemerintah
pusat, maka secara otomatis KLS akan terwujud dan menjadi nyata. Sekarang ini
tinggal kita bagaimana mensosialisasikan KLS di masyarakat, sehingga semua
masyarakat mengetahui adanya KLS ini’’. jelasnya.
Ia juga menyampaikan meski Komite
Pemekaran KLS sudah tidak diberikan dana hibah untuk bekerja, bukan berarti
komite ini tidak bekerja dengan baik, pada saat ini pemerintah provinsi sudah memeberikan
dukungan begitu pula dengan pemerintah daerah, namun bukan dalam bentuk dana
hibah.
“Intinya saat ini KLS itu harga
mati bagi kami, kalau sudah dicabut moratorium oleh Presiden, maka KLS pasti
akan terbentuk’’. Tutupnya. (SN.04)