Foto: Musyawarah Khusus Anak (MKA) di Desa Songak Kecamatan Sakra Lombok Timur |
Lombok Timur, Selaparangnews - Sebelum pemerintah Desa songak Kecamatan Sakra mengetok palu untuk menentukan program prioritas yang akan didanai oleh APBDes tahun 2021. Maka pasca musdes RKPDes pemerintah Desa terlebih dahulu melakukan penyerapan aspirasi dari beberapa segmen khusus masyarakat seperti dari kalangan anak, perempuan, disabilitas dan kelompok lansia.
Langkah ini ditempuh agar semua program yang dijalankan oleh pemerintah desa merupakan aspirasi dan kebutuhan semua lapisan masyarakat.
Sebagai bentuk penyerapan aspirasi pada kelompok khusus di Desa, Pemerintah Desa Songak melakukan Musyawarah Khusus Anak (MKA) pada hari rabu, 12 Agustus 2020 di aula kantor Desa setempat.
Fikrul hidayat, selaku Sekertaris Desa Songak saat diwawancara setelah kegiatan mengatakan bahwa tujuan dari diadakannya kegiatan ini adalah untuk menyerap aspirasi dari anak-anak yang ada di Desa Songak.
"Tujuan kami mengadakan Musdes ini adalah ingin tahu apa kebutuhan dari anak-anak kami yang ada di Desa Songak karena selama ini kebanyakan kita hanya menduga-duga kebutuhan mereka " katanya. Rabu, 12/08/2020
kegiatan yang difasilitasi oleh pemerintah Desa bersama dengan pendamping Desa tersebut berlangsung meriah dan disambut antusias oleh anak-anak yang ada di Desa Songak
"mereka sangat antusias menghadiri kegiatan ini, dalam list undangan kami hanya mengundang 40 saja namun yang datang sampai dengan 50 anak dari jenjang SD, SMP dan SMA" tambahnya.
Lanjut Fikrul Kegiatan dari musyawarah Khusus Anak ini menghasilkan beberapa usulan program dari anak-anak Songak yakni Pemdes diminta mengadakan WiFi gratis baik WiFi berbasis RT maupun berbasis kekadusan.
Kemudian Mengadakan ruang belajar umum dengan konsep berugak baca dimana di berugak inilah mereka minta supaya di tempa dan di bimbing dari segi kemampuan mereka terutama kemampuan dalam bahasa inggris dan arab.
Berikutnya Pemdes diminta untuk membangun perpustakaan umum dan terakhir Peningkatan skill baik itu di bidang pemahaman elektronik, budaya dan skil-skill yang mampu menunjang pemahaman dan wawasan mereka.
Harapannya semoga aspirasi yang sudah diberikan oleh anak-anak songak ini bisa masuk menjadi program prioritas Desa di tahun 2021 ini. (SN-02)