Foto: Ir. Mudhan Hazdie, Ketua Yayasan Daulatul Ummah Al-Islamiah |
Lombok Timur, Selaparangnews.com - Salah satu Pondok Pesantren di
Dusun Cengok Desa Waringin Kecamatan Suralaga Kabupaten Lombok Timur resmi
membuka Rumah Tahfidz Al-Qur'an Daulatul Ummah bagi santri dan santriwati yang
kurang mampu namun memiliki tekad yang kuat untuk menghapalkan setiap bait dari
Al-Qur'an.
"Jadi kami dari yayasan
berupaya untuk memenuhi kebutuhan di tengah masyarakat, oleh karena itu kami
melihat bahwa tahfidz Al-Qur'an ini menjadi sebuah kebutuhan di tengah
masyarakat". Kata Ir. Mudhan Hazdie Ketua Yayasan Daulatul Ummah
Al-Islamiah, Kamis 20/8/2020.
Lebih lanjut mantan Politisi
Hanura tersebut menjelaskan bahwa Rumah Tahfidz ini di buat untuk
mengantisipasi anak-anak zaman sekarang yang kebanyakkan lebih sibuk dengan
gadget dan main game. Padahal bisa merusak pemikiran anak sejak dini, akan
tetapi dengan adanya Rumah Tahfidz ini semoga bisa menjadi solusi di tengah
kesibukan anak dengan Gadget nantinya.
"Ini hari pertama kami buka
namun antusiasme dari masyarakat sangat tinggi, kenapa demikian? Karena
sekarang saja calon Tahfidz kita disini ada sekitar 70 anak" jelasnya.
Adapun terkait dengan pola yang
akan digunakan untuk mengajar nantinya ialah memakai semi boarding yaitu 3 hari
seminggu, hal itu dilakukan karena belum adanya Asrama yang memadai di
lingkungan Yayasan Daulatul Ummah Al-Islamiah sendiri.
"Kedepan kita punya
kontribusi untuk membangun manusia baik secara spiritual maupun material".
Tuturnya.
Hal yang sama juga disampaikan
oleh Asyikin Kepala Desa Waringin mengatakan bahwa tugas kita adalah menjaring
anak kita untuk menjadi hafizd dan hafidzah nantinya. "Jadi kita bisa
anggap Rumah Tahfidz ini adalah kunci surga, oleh karena itu mari kita serahkan
anak kita untuk terus maju dan menjadi penghapal Al-Qur'an". Sebutnya.
Terpisah Ismul Basar S. P Ketua
Badan Amil Zakat (Baznas) Lombok Timur juga menyampaikan bahwa nantinya yayasan
Daulatul Ummah bisa menciptakan hafidz dan hafidzah yang baik dan taat kepada
agama, nusa dan bangsa. Selain itu kedepannya masyarakat bisa mendorong kegiatan
rumah Tahfidz ini.
"Kami sangat mengapresiasi
keberanian dan percaya diri Yayasan Daulatul Ummah Al-Islamiah dalam membuka Rumah Tahfidz ini. Semoga ini menjadi
bentuk kepedulian kita bersama untuk menciptakan generasi Qur'ani".
Harapnya (SN-07)