Foto: Dr. Irpan Suriadiata, SHI., MH (Kiri), Ada Suci Makbullah, SH. (Kanan) |
Lombok Timur, Selaparangnews.com - Ketua DPW Partai Kebangkitan
Bangsa (PKB) Lalu Hadrian Irfani dianggap telah bermain api dengan mengganti
secara sepihak Sekretaris DPW PKB NTB Akhdiansyah, S.Hi.
Buntut dari pemecatan tersebut,
semua elemen NU maupun PMII kibarkan bendera perang terhadap ketua DPW PKB
NTB.
“Dia (Hadrian Irfani. Red) tidak
faham sejarah PKB. Tanpa NU dan PMII, PKB ini tidak akan pernah ada” Ujar, Dr.
Irpan Suriadiata, SHI., MH. Salah satu alumni PMII Mataram. Jum’at, (11/9/2020).
Ia menambahkan, dengan pemecatan
itu, Lalu Ari, sapaan akrab Hadrian Irfani, harus siap menghadapi serbuan seluruh kader NU dan PMII disemua
tingkatan. Bahkan kader-kader PMII dan NU yang selama ini bergabung menjadi
simpatisan PKB, bisa dipastikan akan ikut melawan sebab hampir semua pernah di
kader Akhdiansyah.
“Beliau (Akhdiansyah.Red) ini
satu-satunya kader NU dan PMII yang bertahan di kepengurusan PKB saat ini. Yang
lain seperti sengaja ditendang atau dihabisi secara perlahan” Tambah Direktur
Law Office Indonesia Society itu.
Untuk itu, Irpan yang juga ketua
DPC Ikatan Advocat Indonesia (IKADIN) Kota Mataram, meminta DPP PKB segera
merespon hal tersebut.
“PKB tidak akan pernah besar jika
dipegang oleh orang-orang yang tidak mengerti ideologi, tidak faham sejarah
bahkan tidak pernah mendapatkan pengkaderan baik di Nahdlatul Ulama maupun
PMII” Tambahnya.
Ia mengajak seluruh kader agar
merapatkan barisan dan bersama-sama menyelamatkan satu-satunya partai yang
lahir dari Rahim Nahdlatul Ulama ini.
"Lalu Hardian Irfani selaku ketua
DPW PKB NTB harus dicopot, Ini salah satu langkah menyelamatkan partai".
Selaras dengan Irfan, Ada Suci Makbullah, Mantan Ketua Umum PMII Lombok Timur, menegaskan, yang layak dicopot itu adalah Ketua DPW PKB NTB, ''Justru yang layak dicopot itu pak Hadrian Irfani ini, dia tidak faham ideologi PKB'' tegasnya. (SN-Red)