Notification

×

Iklan

Iklan

Sekda Lotim: Birokrat Yang Sukses Itu Menjalin Komunikasi Dengan Media

Sunday, September 27, 2020 | September 27, 2020 WIB Last Updated 2021-04-01T17:13:09Z
Foto: H. M. Juaini Taofik, Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur


Lombok Timur, Selaparangnews.com - Sekretaris Daerah Lombok Timur H. M. Juaini Taofik berpesan kepada pegawai birokrasi yang notabenenya sebagai pejabat publik, jika ingin sukses harus menjalin komunikasi yang baik dengan media.

"Kalau mau menjadi birokasi yang sukses, yang esensinya sebagai pelayan publik, maka harus membangun komunikasi yang baik dengan media," pesan Taofik, pada sambutannya di acara pelantikan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Cabang Lombok Timur pada (26/9), yang berlokasi di Desa Kembang Kuning, Kecamatan Sikur, Lombok Timur. Minggu, 27/9/2020.

Hal itu ia sebutkan bukan tanpa alasan, mengingat perkembangan dunia yang pesat saat sekarang ini, ditambah dengan seluruh akses pola hidup sudah rata-rata menggunakan dunia digital. Untuk itulah, peran penting media dengan birokasi publik sangat ia dukung ke depannya agar bisa terus berkolaborasi dalam hal yang positif.

Berdasarkan pantauan Taofik selama ini, pemerintah semakin di suguhkan dengan pekerjaan yang berat dan banyak. Yang membutuhkan sinergitas seluruh elemen masyarakat, termasuk pegiat media.

"Kita sama-sama hadir untuk mempengaruhi wawasan masyarakat untuk mengubah pola tatan baru dunia," kata Taofik.

Dalam hal ini, ia menitik beratkan bahwasanya pada saat ini media bukan menjadi suatu hal yang bisa di tawar-tawar, akan tetapi menjadi sebuah keharusan. Sebab, peran media dalam membangun kerjasama dengan pemerintah juga perlu dikembangkan ke depannya.

Supaya apa yang di cita-citakan bersama bisa terwujud. Menurutnya kerjasama tim antara media dan pemerintah menjadi salah satu syarat acuan dasar, untuk mengimbangi perubahan dunia yang semakin maju.

Atas dasar itulah, Taofik mengharapkan media dan pemerintah nantinya bisa berkolaborasi agar visi misi Pemerintah Daerah (Pemda) Lombok Timur bisa tercapai dengan baik sesuai dengan yang telah di targetkan.

Dalam kesempatan tersebut, ia mengungkapkan sebelum Pemda Lotim memutuskan kebijakan. Biasanya ia bersama birokrat lainnya sering berdiskusi dengan rekan-rekan pers sebelum mengetok suatu kebijakan. Karena rekan pers menurutnya salah satu dari elemen masyarakat yang mengetahui detail, dari kebutuhan masyarakat di lapangan.

"Bukan hanya umpan trobosan, akan tetapi kami juga membutuhkan umpan panjang," analogi Sekda, karena dalam hal seperti ini pemerintah juga membutuhkan trobosan kebijakan untuk jangka panjang, bukan hanya sekedar jangka pandek.

Pada segi penilainnya sendiri terhadap media, Taofik memberikan pesan terhadap media agar menyuguhkan pemberitaan yang cepat dan bagus, sehingga nantinya berita tersebut bisa bernilai lebih.

Ketiga hal tersebut, antara tepat, bagus dan bernilai menurutnya harus seimbang antar satu dengan lainnya. Untuk menciptakan pemberitaan di media yang bermanfaat untuk halayak ramai.

"Media yang bagus itu yakni yang tepat dan cepat kontennya," ujarnya. Tentu dengan tidak menyalahi kode etik junalistik, yang telah diterbitkan oleh Dewan Pers.

Sementara itu, ketua SMSI Nusa Tenggara Barat (NTB) H. M. Syukur mengatakan pada saat ini media online harus lebih giat lagi dalam bekerja. Mengingat, pendapatan media online yang masih tergolong kurang.

"Media online harus bekerja keras, karena pendapatan media online masih sangat kecil," tuturnya.

Oleh karena itulah, peran pemerintah juga sangat dibutuhkan sebagai patner media dalam hal ini, serta untuk menyebarkan luaskan kebijakan-kebijakan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah itu sendiri nantinya.

Supaya masyarakat juga bisa menangkap secara tepat dan cepat apapun bentuk kebijakan atau program yang dikeluarkan oleh pemerintah nantinya.

"Kami selalu mengupayakan untuk membangun sinergitas antara media dan pemerintah. Karena tujuan kita satu, yakni sama-sama membangun negeri," sambung Syukur. (fgr)

×
Berita Terbaru Update