Notification

×

Iklan

Iklan

Simulasi Belajar Tatap Muka Ditunda, SMAN 3 Selong Ganti Dengan Mid Semester Virtual

Tuesday, September 29, 2020 | September 29, 2020 WIB Last Updated 2021-04-01T17:11:36Z

Foto;Drs. H. Zikrillah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Humas SMAN 3 Selong

Lombok Timur, Selaparangnews.com - Simulasi Belajar Tatap Muka yang akan digelar oleh Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Selong, Kecamatan Selong Kabupaten Lombok Timur kembali ditunda lantaran masih tingginya angka  penyebaran Covid-19 di Lombok Timur.

"Pelaksanaan simulasi belajar tatap muka ditunda karena penyebaran Covid-19 yang masih tinggi, apalagi kecamatan Selong masih dalam zona merah" ungkap Drs. H. Zikrillah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Humas SMAN 3 Selong. Selasa, 29/09/2020.

Zikrillah mengaku sudah dua kali SMAN 3 Selong melakukan penundaan  pelaksanaan simulasi belajar tatap muka. Awalnya, dijadwalkan pada Minggu kedua bulan September, tetapi karena adanya surat edaran dari kementerian pendidikan akhirnya ditunda

Berdasarkan keterangannya, jadwal SMAN 3 Selong melakukan simulasi belajar tatap muka sebenarnya minggu ini, namun itu juga ditunda setelah melihat tingkat penyebaran Covid-19 yang masih tinggi di Lotim.

"Sebenarnya jadwal kita Minggu ini, tapi karena Kecamatan Selong masih zona merah, maka kita tunda lagi" ucapnya.

Namun demikian, sambungnya, SMAN 3 Selong tidak tinggal diam, pihak sekolah justru mengalihkannya dengan menggelar Ulangan Tengah atau Mid  Semester bagi para siswa, yang dilakukan secara daring (Dalam Jaringan).

"Kesempatan ini kita gunakan untuk melakukan Ulangan Tengah atau Mid Semester" katanya.

Mengenai simulasi belajar tatap muka yang tertunda itu, Zikrillah tidak bisa memastikan kapan akan dilakukan. Katanya itu sangat bergantung pada tingkat perkembangan dan penyebaran Covid-19 di Lotim.

Karena memang, untuk dapat melakukan itu, pihak Sekolah tidak hanya mengikuti aturan dari Kementerian atau dinas pendidikan, melainkan juga harus koordinasi dengan Tim Gugus Tugas yang ada di Kabupaten.

"Jadi kita tidak dapat memastikan kapan  dimulai". Tutupnya, sembari menegaskan bahwa pihak sekolah juga harus mengikuti arahan dari Satuan Gugus Tugas (Satgas) Percepatan dan Penanganan Covid-19 di Kabupaten. (yns)

 

×
Berita Terbaru Update