Foto: lokasi penemuan mayat AC, di Dusun Selimur, Desa Kesik, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur |
Lombok Timur, Selaparangnews.com - Seorang pria setengah baya inisal AC (75) pada hari ini (14/10), ditemukan tergeletak di sungai dalam keadaan tidak bernyawa dengan luka sayatan di perutnya. AC ditemukan oleh warga Dusun Selimur, Desa Kesik, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur.
"Ketika saya temukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa dengan luka sayatan di perut dan matanya," kata Anwar, saksi yang pertama kali melihat AC. Rabu, 14/10/2020.
Ketika menemukan AC, dirinya juga menuturkan bahwa tubuh AC tersebut dalam keadaan telanjang bulat dengan wajah yang tertutupi oleh bajunya sendiri.
Adapun kesibukan AC sehari-harinya yakni sebagai wakil pekasih/fasilitator pengairan irigasi sawah masyarakat Dusun Selimur dan sekitarnya.
"Ia kesehariannya itu sebagai wakil pekasih (fasilitator pengairan irigasi sawah) disini," tandasnya.
AC sendiri, kata Anwar berasal dari Dusun Lelung yang memang kesehariannya selalu berada dilokasi ia ditemukan tewas. Pada beberapa waktu yang lalu, Anwar sempat bersama dengan AC.
"Kalau kemarin sempat saya bertemu bareng, tapi tadi pagi itu dia (AC) bersama dengan rekannya yang lain," sebutnya.
Beberapa saksi mata yang ramai ketika tim SN dilokasi menerangkan, AC memang pada pagi harinya sekitar jam 08:00, sempat berpamitan ingin mandi ke salah satu kolam tempat pemandian umum (lingkok) masyarakat setempat.
Tapi ketika jam 10:00 pagi, Anwar menemukannya sudah tergeletak dalam keadaan tak bernyawa di sungai dekat tempatnya mandi tersebut.
"Ia (AC) ditemukan tewas sekitar 15 meter dari lokasi pemandian itu," tutur salah satu warga dilokasi kejadian.
Dilokasi penemuan tersebut, petugas berwajib juga telah mengamankan barang bukti seperti pisau, batu, baju yang dipakai oleh AC dan beberapa alat bukti lainnya.
Berdasarkan keterangan sementara warga yang dilokasi kejadian, pisau tersebut ditemukan di dekat kolam pemandian tempat AC mandi. Yang di tempat pemandian tersebut dipenuhi oleh darah dari AC.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, jenazah AC telah dibawa oleh pihak yang berwajib. (fgr)