Lombok Timur, Selaparangnews.com - Terhitung 01 Februari 2021 masyarakat Lombok Timur peserta BPJS Kesehatan sudah
dapat dilayani di UPT RSUD Lombok Timur di Labuhan Haji. Hal ini berkat kerja
sama dengan BPJS kesehatan. Demikian pula dengan layanan Jasa Raharja. Kerja
sama RSUD Lombok Timur dengan BPJS Kesehatan dan Jasa Raharja tersebut
diresmikan pada Rabu, 10 Febuari 2021 oleh Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy.
Bupati dalam sambutannya pada acara
peresmian tersebut menyampaikan Pemerintah Daerah Lombok Timur terus berupaya meningkatkan
layanan kesehatan bagi masyarakat. Hal ini sebagai salah satu langkah
memperbaiki kualitas SDM dan posisi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Lombok
Timur.
Selain meningkatkan status BLUD RSUD
dr. R. Soedjono Selong menjadi tipe B, Bupati menegaskan upaya menambah
fasilitas rujukan dengan keberadaan Rumah Sakit di Keruak dan Aikmel. Karena
itu ia meminta sarana serta SDM pendukung segera disiapkan, “mewujudkan
pelayanan mantap, semua harus mantap!” tegas Bupati. Rabu, 10/02/2021.
Ditambahkan Bupati, berdasarkan data BPJS
Kesehatan saat ini jumlah peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Penerima
Bantuan Iuran (PBI) di Lombok Timur mencapai 891.716 jiwa dan peserta JKN
mandiri sebanyak 79.859
jiwa yang dilayani di 35 Puskesmas sebagai
layanan primer dan RSUD Selong sebagai layanan sekunder. Berdasarkan data
tersebut jumlah peserta JKN di daerah ini adalah 971.305 jiwa atau 78%. Untuk mencapai universal
coverage masih ada 267.694 jiwa yang belum tercakup.
Bupati berharap kerja sama ini berhasil
mendorong peningkatan kepesertaan BPJS kesehatan secara signifikan, karena
pelayanan yang semakin optimal. Tentunya diikuti pelayanan yang lebih baik dari
BPJS kesehatan.
Harapan sama juga disampaikan bagi Jasa
Raharja. Diingatkan Bupati bahwa tuntutan pelayanan masyarakat dari waktu ke
waktu akan terus meningkat seiring perkembangan zaman.
Peningkatan kualitas kerja sama dengan dua
pihak tersebut menjadi harapan Bupati, tentunya melalui komunikasi dan koordinasi
yang baik, “Semuanya semata untuk pelayanan terbaik bagi masyarakat, khususnya
di Lombok Timur,” tutupnya.
Pemerintah Kabupaten Lombok Timur menargetkan
RSUD Lombok Timur menjadi rumah sakit rujukan tipe C, sehingga diharapkan
berbagai kekurangan pendukungnya dapat segera diajukan. (Red)