Lombok Timur, Selaparangnews.com – Bupati
Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy menggelar Rapat Koordinasi Terbatas bersama
seluruh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama lingkup Pemda kabupaten Lombok Timur.
Rapat berlangsung Senin pada 8 Februari 2021 di Ruang Rapat Bupati membahas
sejumlah poin penting penyelenggaraan kegiatan di lingkup Pemda kab Lotim.
Bupati meminta seluruh laporan
pertanggungjawaban tahun 2020 baik LKPJ, LPPD, maupun LAKIP dapat segera
dituntaskan. Seluruh penanggung jawab diminta dapat segera berkoordinasi
sehingga pada akhir Maret seluruh laporan tersebut dapat dirampungkan.
Ditegaskannya agar akurasi laporan tetap diperhatikan.
Bupati Sukiman juga berharap agar
perekonomian masyarakat dapat kembali bergerak di tengah pandemi covid-19. Kegiatan
pemerintah daerah merupakan stimulan bagi masyarakat untuk membangkitkan
ekonominya, ungkap Bupati. Karena itu Bupati meminta agar kegiatan yang tidak
membutuhkan proses tender dapat segera dilaksanakan.
Bupati juga mengecek progress
pengadaan di sejumlah OPD seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas
Kesehatan, dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang. Ia memastikan seluruh
kegiatan pengadaan dapat dituntaskan sebelum tahun anggaran berakhir. Diharapkan
progresivitas dapat terus berlanjut.
Mendorong pengembangan ekonomi pula,
Bupati meminta OPD terkait mengawal pembangunan industri rokok di Paok Motong ,
utamanya menyangkut lahan. Dengan demikian hal tersebut tidak menimbulkan
persoalan di masa mendatang.
Bupati menekankan seluruh upaya yang
dilakukan pemerintah diharapkan dapat meningkatkan indeks pembangunan manusia
(IPM) Lombok Timur ke posisi yang lebih baik. Karena itu menurutnya perlu
dibentuk tim untuk mendukung peningkatan secara progresif diiringi penetapan
target untuk mendorong kinerja tim.
Di bidang kesehatan, Pemda, selain
menargetkan penurunan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB) dan
penurunan stunting melalui pengadaan teleCTG di seluruh Puskesmas yang ada,
juga menargetkan Posyandu Keluarga tersedia di seluruh desa/ kelurahan.
Bupati menyinggung pula masih adanya
penambahan kasus terkonfirmasi positif covid-19
Lombok Timur sementara kabupaten/ kota lain ada yang kasusnya
nihil. Menurut Bupati Sukiman hal ini
menjadi pekerjaan rumah bagi Dinas Kesehatan dan Satgas Covid, serta masyarakat
Lombok Timur untuk mencegah penyebarannya. (Red)