Lombok Timur, Selaparangnews.com - Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC PB) pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lombok Timur, menangani dua bencana sekaligus dalam satu hari.
Sebagaimana dijelaskan Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan, Iwan Setiawan, dua bencana yang ditangani itu ialah bencana angin Puting Beliung yang terjadi di Dua Desa di Kecamatan Suela, yakni Desa Suntalangu dan Desa Selaparang.
Bencana kedua yang ditangani pada hari ini, Senin, 1 Maret 2021 ialah bencana banjir yang terjadi di Desa Gunung Malang, Kecamatan Pringgabaya.
"Pertama, sekitar pukul 14:30 Wita, tim bergerak ke Dusun Batu Basong, Desa Suntalangu, Kecamatan Suela untuk evakuasi korban bencana Angin Puting Beliung, kemudian pada pukul 16.30 wita, tim menerima informasi bahwa telah terjadi banjir luapan di Desa Gunung Malang Kecamatan Pringgabaya," paparnya. Senin, 01/03/2021.
Kata Iwan, kendati tak ada korban jiwa dari dua bencana tersebut, namun sekitar 50 atap rumah warga Desa Suntalangu mengalami rusak sedang.
Selain itu, lanjutnya, ada satu orang warga setempat juga mengalami luka ringan di bagian pelipis mata karena terkena runtuhan genteng saat disapu angin.
"Upaya yang kita lakukan saat mendapat informasi ialah mengecek lokasi dan asesment, pemberian pertolongan pertama pada korban luka dan berkoordinasi dengan pihak desa dan kecamatan," jelasnya sembari menambahkan bahwa kebutuhan yang diperlukan, terutama korban angin puting beliung di Suela ialah perbaikan atap rumah.
Melihat cuaca ekstrem disertai hujan dan angin kencang dengan intensitas tinggi masih akan berlangasung dalam beberapa hari ke depan, Iwan mengimbau kepada seluruh masyarakat Lombok Timur untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana yang dapat ditimbulkan.
"Ya seperti banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung serta dampak lainnya berupa sambaran petir dan pohon tumbang bisa saja terjadi," tutupnya. (yns)