H. Rumaksi Sjamsuddin, SH. Wakil Bupati Lombok Timur, saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan Dewan Pengawas dan Pengurus BUMDes Taman Sari Makmur Desa Banjarsari, Kecamatan Labuhan Haji |
Lombok Timur, Selaparangnews.com - Wakil Bupati Lombok Timur, H. Rumaksi Sjamsuddin, SH., meminta kepada Kepala Desa Banjarsari, Kecamatan Labuhan Haji, untuk memberikan kepercayaan dan ruang bagi pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk berkreasi dan berinovasi dalam mengembangkan usaha.
Hal itu disampaikan Wabup saat menghadiri acara pengangkatan sumpah jabatan dan pelantikan Dewan Pengawas dan Pengurus BUMDes Taman Sari Makmur Desa Banjarsari, Kecamatan Labuhan Haji, Lombok Timur, pada Rabu, 22 September 2021.
Acara yang berlangsung di Kolam Taman Sari Kecamatan Labuhan Haji tersebut dihadiri Kepala OPD, Camat Labuhan Haji, Kanit BRI Imam Bonjol, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat setempat.
Menurut Wabup, yang dibutuhkan dalam mengembangkan sebuah usaha, baik itu BUMDes, BUMD maupun BUMN ialah sebuah kreasi dan inovasi. Karena itu, Ia meminta Kepala Desa Banjarsari untuk memberikan ruang kepada para pengurus yang baru dikukuhkan itu untuk berinovasi.
"Biarkan mereka berinovasi, cukup dipantau saja pak Kades," kata Wabup.
Wabup berpesan kepada para pengurus, supaya sebagai pengusaha untuk memegang prinsip ekonomi, dengan modal kecil untuk mendapatkan keuntungan besar guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Wabup juga menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Timur terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya melalui program Lombok Timur Berkembang.
Program ini, kata dia, diluncurkan untuk memberantas rentenir dan membantu masyarakat dalam memberikan modal usaha tanpa bunga untuk beternak Sapi.
Program Lotim berkembang ini disebut Wabup memberikan banyak kemudahan lewat subsidi bunga pinjaman yang diharapkan dapat merubah pola pikir masyarakat untuk tidak meminjam di rentenir dengan bunga yang mencekik.
"Dengan begitu para peternak sapi dapat merubah hidup keluarganya," ujarnya.
Hampir seluruh Desa di Lombok Timur saat ini telah memiliki BUMDes. Akan tetapi, lanjutnya, dari segi kualitas masih harus terus ditingkatkan, utamanya dengan memanfaatkan secara optimal potensi desa masing-masing. (SN)