Apel perayaan Hari Santri Nasional 2021 di Halaman Kantor Bupati Lombok Timur |
Lombok Timur, Selaparangnews.com - Bentuk dukungan pemerintah daerah kabupaten Lombok Timur terhadap kemajuan pendidikan keagamaan dan para santri Pemda telah menghibahkan 14 bidang tanah dengan luas 86.130 m2 atau senilai Rp. 7,5 milyar.
Sembilan Bidang di antaranya telah bersertifikat atas nama kementerian agama dan 5 bidang tengah diproses untuk pemecahan sertifikat.
Hal itu disampaikan Bupati Lombok Timur H.M.Sukiman Azmy pada upacara peringatan hari santri tahun 2021 yang berlangsung Jumat, kemarin 22 Oktober 3021.
Hibah tersebut, jelas Bupati, diperuntukkan lokasi kantor KUA, sekolah atau madrasah, serta pondok pesantren, dan pusat layanan haji dan umrah di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lombok Timur.
Bupati menambahkan bahwa DPRD juga telah menyetujui hibah sejumlah lahan aset Pemerintah Daerah.
“Pada Selasa lalu DPRD Lombok Timur melalui Komisi 1 telah menyetujui hibah 11.800 m2 lahan asset kabupaten Lombok Timur untuk pondok pesantren,” lanjutnya.
Pada penghujung sambutannya Bupati berharap kerja sama dan sinergi Pemerintah daerah dengan Kementerian Agama dan Pondok Pesantren semakin kuat untuk mewujudkan Lombok Timur yang adil, sejahtera, dan aman.
Sebelumnya Bupati membacakan amanat Pada upacara tersebut, Bupatipun berkesempatan menyampaikan amanat mewakili Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Dalam amanatnya Menteri agama mengingatkan peryataan sikap Santri dalam tema yang diusung yaitu: “Santri Siaga Jiwa”
Dijelaskannya bahwa siaga jiwa berarti santri tidak lengah menjaga kesucian hati dan tetap berpegang teguh pada nilai, akidah dan akhlak. Para Santri diingatkan untuk tidak memberikan celah masuknya ancaman ideologi yang dapat merusak persatuan dan kesatuan.
Sementara siaga raga berarti badan, tubuh, tenaga, dan buah karya santri didedikasikan untuk Indonesia. “Para santri tidak boleh lelah dan terus berkarya untuk negara Indonesia” ungkapnya.
Tema kali ini juga relevan pada mas pandemic saat ini. diingatkannya bahwa santri tidak boleh lengah menerapkan protokol kesehatan.
Selain mendorong keteladanan dan kontribusi pesantren dalam vaksinasi, Menteri Yaqut juga mengapresiasi keberhasilan pondok pesantren dalam pencegahan, penanggulangan dan pengendalian covid-19.
Pada upacara di halaman Kantor Bupati tersebut dilakukan pula penyerahan hibah tanah Pemda senilai Rp. 1,324 M lebih, serta penghargaan satya lencana kepada 5 karyawan lingkup kementerian Agama Lombok Timur.
Upacara Hari Santri tingkat Kabupaten Lombok Timur tersebut dihadiri pula Wakil Bupati H. Rumaksi Sj, Sekda, Forkopimda, unsur Pimpinan DPRD, Pimpinan OPD, Kementerian Agama, Camat, Kades, Tokoh Agama, dan Perwakilan santri Lombok Timur. (SN)