 |
| H.M. Juaini Taufik, Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur |
Lombok Timur, Selaparangnews.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur, H.M. Juaini Taofik memberikan penjelasan terkait perubahan lokasi kunjungan kerja Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini Rabu kemarin, 13 Oktober 2021.
Pasalnya, dalam sebuah pemberitaan salah satu media online dikatakan bahwa penyebab terjadinya keributan di lokasi kunker tersebut diduga lantarandipindahkan ke tempat salah satu suplayer (penyuplai barang) dalam Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Menurut Sekda, frasa "Pemda Lotim diduga Bohongi Risma" dalam judul berita itu dinilai kurang tepat dan sedikit menyudutkan pemda Lotim.
Sejatinya, jelas Sekda, perubahan jadwal lokasi kunjungan kerja itu bukan keinginan Pemda Lombok Timur. Hal itu ditegaskan Sekda kepada para wartawan usai menerima kedatangan Mensos di Tetebatu Selatan, Kecamatan Sikur, Lombok Timur.
Sebenarnya, kata dia, Pemkab Lotim telah menyiapkan tempat di Gedung Rupatama (Ruang Rapat Utama) I Kantor Bupati maupun di Pendopo, namun terjadi perubahan jadwal lokasi kunjungan kerja yang justru dilakukan oleh protokol Kementerian Sosial (kemensos) sehari sebelum kedatangannya ke Gumi Patuh Karya.
"Jadi, tidak benar kalau Pemkab Lotim itu membohongi Ibu Menteri untuk merubah lokasi ataupun jadwal kunjungan. Semuanya itu yang meminta adalah protokol kementerian yang lebih memilih Tetebatu Selatan atau tepatnya di hotel Green Ory," tegasnya membantah pemberitaan yang muncul.
Kata Sekda Lotim itu, karena ini merupakan gawe kementerian, maka seluruh pelaksanaan ataupun sistem keprotokoleran menjadi kewenangan kemensos. (Yns)
