Mataram, Selaparangnews.com - Menjalani laga kedua liga lll regional Pulau Lombok, Perslotim kembali tampil perkasa dalam laga yang berlangsung sengit melawan PS Selera Lombok Tengah. Perslotim mendapatkan hasil meyakinkan, setelah mengandaskan PS Selera dengan skor mutlak 2-0.
Perslotim dibawah asuhan pelatih Nasrun, sejak kick off babak pertama dimulai langsung tancap gas dan langsung membangun serangan, alhasil pada pertanahan babak pertama, tepatnya pada menit ke 18, pemain nomor punggung 10, Hardani sukses melesatkan si kulit bundar dengan manis, yang dimulai dengan skema serangan balik cepat yang dikomandoi oleh Eki di lini tengah Perslotim.
Setelah gol yang dilesakkan oleh Hardani, Perslotim semakin menggencarkan serangan bertubi-tubi, pada menit 29, lagi-lagi melalui serangan yang dibangun rapi antar lini, Hardani hampir saja kembali menggetarkan jala lawang melalui tendangan akrobatik yang deras menghujam terukur ke mulut gawang, untung saja penjaga gawang dari PS Selera dengan sigap mampu menepis bola ke luar lapangan.
Memasuki 15 menit akhir babak pertama, PS Selera di bawah asuhan pelatih Irmanjo mencoba untuk keluar dari kepungan para pemain Perslotim, hasilnya beberapa peluang berhasil didapat oleh PS Selera dan menciptakan kemelut di pertahanan Perslotim, namun dengan tenang, lini belakang dan penjaga gawang Perslotim mampu mematahkan agresifitas lini serang PS Selera.
Menjelang akhir babak pertama, Perslotim mencoba keluar dari tekanan, akibatnya benturan antar pemain tidak dapat terelakkan, jual beli serangan terjadi sampai akhir ditiupnya pluit babak pertama, akan tetapi skor masih tetap bertahan 1:0 untuk Persilotim.
Pada babak kedua, kedua kesebelasan kembali mempertontonkan permainan dengan tensi tinggi. Kedua kesebelasan saling menjajaki dengan membangun serangan, tapi Perslotim tetap lebih tampil mendominasi hingga pertengahan babak kedua berjalan, dengan menciptakan beberapa peluang emas di mulut gawang PS Selera, salah satunya sepakan dari Jamzi yang membentur tiang pada menit 72.
Tampil mendominasi hampir sepanjang babak kedua, akhirnya Perslotim mampu menggandakan keunggulan, setelah Hock nomor punggung 24 mengirimkan umpan manis menyilang dari sisi lapangan yang langsung disambut dengan sepakan firstime oleh Hardani pada menit ke 81, skor pun berubah 2:0 untuk Persilotim.
Di sisa laga 10 menit terakhir, Perslotim terus mengepung kesebelasan PS Selera, peluang demi peluang tercipta, namun karena lapangan basah akibat hujan yang mengguyur deras, menyebabkan bola sulit untuk dikontrol oleh lini serang Perslotim yang terlihat kurang tenang. Hingga kemudian menit 90, dan wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya laga, skor tetap bertahan 2:0 untuk kemenangan Perslotim.
Pelatih Perslotim, Nasrun mengaku cukup puas atas hasil akhir yang ditoreh oleh anak asuhnya. Kendati jelas dia, para punggawanya mesti bisa menciptakan lebih banyak gol karena kerapnya terjadi kemelut dan banyaknya peluang yang diciptakan oleh kesebelasannya.
"Cukup bagus, tapi harusnya kita bisa unggul lebih dari dua gol, karena peluang yang kita dapat begitu banyak," jelasnya.
Dari itu, dirinya mengaku akan melakukan evaluasi pada performa anak asuhnya, utamanya di lini depan yang ia nilai kurang dalam penyelesaian akhir, dan mis kordinasi pada lini pertahanan, sehingga banyak menciptakan peluang bagi tim lawan.
"Kita akan evaluasi, utamanya finishing. Lalu di pertahanan kordinasi harus ditingkatkan, agar tidak menyebabkan banyak peluang bagi pemain," sebutnya.
Masih kata dia, menjelang laga ketiga melawan Perslobar, Nasrun mengaku optimis untuk kembali merebut poin sempurna, karena klaim Nasrun, stamina serta akselerasi dan kordinasi antara lini timnya jauh lebih baik dari Perslobar.
"Kami sudah uji coba kemarin, kami punya catatan, dan atas catatan itu, kami rasa Perslotim akan mampu untuk mengemas poin sempurna melawan Perslobar.
Manajer Perslotim, Iwan Setiawan menyikapi raihan timnya mengaku kurang puas, karena banyaknya peluang yang gagal dikonversi menjadi gol oleh anak asuh Nasrun. Dari itu dia berharap tim pelatih mampu membenahi itu, di lain tugas lain kebugaran para pemain juga harus diperhatikan, mengingat jadwal laga yang padat karena menggunakan sistem full kompetisi.
"Kurang puas ya, karena banyak peluang yang sia-sia. Pelatih harus memperhatikan betul soal itu. Harus diperhatikan juga soal stamina, tadi banyak pemain kita yang keram. Jeda satu hari jelang lawan Perslobar, recovery para pemain harus jadi atensi serius," tegasnya.
Masih sambung Iwan, menjelang laga melawan Perslobar dirinya selaku manajer, membebankan pelatih dan timnya untuk mendapatkan poin penuh, guna mempertahankan Perslotim menjadi pemimpin puncak klasemen sementara liga lll regional Pulau Lombok dengan poin 6, hasil kemenangan dari dua laga yang telah dilakoni.
"Lawan Perslobar nanti, kita harus menang untuk menjaga trend positif kita, karena untuk saat ini kita masih pemuncak klasemen. Perslotim menang," tegasnya. (SN)
