H. Rumaksi Sjamsuddin, SH. Wakil Bupati Lombok Timur |
Lombok Timur, Selaparangnews.com - Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Lombok Timur mengikuti penilaian virtual (virtual assessment) untuk TPAKD Award 2021. Penilaian virtual berlangsung Jumat lalu itu difokuskan pada program unggulan Lombok Timur berantas rentenir dengan kredit tanpa bunga (Lotim berkembang).
Wakil Bupati Lombok Timur H. Rumaksi Sj., dan ketua TPAKD Lombok Timur H.M. Juaini Taofik menghadapi sejumlah pertanyaan dari tim penilai utama yang berasal dari berbagai unsur seperti pejabat kementerian dan lembaga, akademisi, hingga lembaga internasional.
Sebelum mendapat pertanyaan dari tim penilai utama, TPAKD Lombok Timur mendapat kesempatan memaparkan program Lombok Timur Berkembang.
Wakil Bupati Rumaksi menyampaikan latar belakang program tersebut hingga jumlah peternak yang sudah mengaksesnya. Hingga 15 Oktober jumlahnya mencapai 4.277 peternak yang tergabung dalam kelompok peternak dengan realisasi Rp.64,137 milyar.
"Dari jumlah tersebut subsidi bunga yang telah dibayarkan pemerintah mencapai lebih dari Rp. 3,8 milyar dan subsidi premi asuransi usaha ternak sapi/ kerbau (AUTS/K) yang dibayarkan sebanyak Rp. 1,2 milyar lebih," ungkapnya. Selasa 23/11/2021.
Dijelaskan pula kunci sukses program yaitu pendampingan kelompok ternak mulai dari proses verifikasi di bank penyalur, pembelian, hingga tahap akhir, yaitu pelunasan.
Ketua TPAKD Lombok Timur yang juga Sekretaris Daerah pada kesempatan itu juga menambahkan, meskipun baru berjalan selama satu tahun, akan tetapi terlihat adanya pergeseran kebiasan masyarakat utamanya peternak terkait akses keuangan ke lembaga perbankan.
Selain itu dipastikannya pula bahwa program ini sudah melalui proses perencanaan dan penganggaran yang tidak menyalahi peraturan perundangan. Dijelaskan pula program ini berjalan berkat sinergi dan kolaborasi berbagai pihak termasuk pemerintah desa.
Direktur Pengembangan Inklusi Keuangan OJK Edwin Nurhadi menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja TPAKD Lombok Timur yang dinilai bekerja optimal melalui program Lotim Berkembang, sehingga menjadi nominator dalam TPAKD Award 2021. TPAKD Award tahun ini dijelaskannya merupakan penyelenggaraan tahun ke-4 dan Lombok Timur menjadi salah satu kabupaten yang masuk dalam tahap penilaian virtual.
Tim penilai yang berasal dari berbagai latar belakang, selain menguji keberlangsungan program juga memberikan masukan untuk penyempurnaan program ke depan.
Penilaian secara virtual itu juga dihadiri kepala perwakilan OJK provinsi NTB, Bank Indonesia, BRI dan BNI sebagai bank penyalur, dan Jasindo. (SN)