Acara yang berlangsung Kamis kemarin (09/06/2022) tersebut, dihadiri pula Gubernur NTB H. Zulkieflimansyah, Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, Kepala Perwakilan BI provinsi NTB Heru Saptaji, serta sejumlah tokoh dan jamaah Yatofa.
Gubernur pada kesempatan tersebut mengapresiasi upaya Tuan Guru dan jamaah Yatofa yang mengembangkan produk makanan dan minuman alami hasil pemanfaatan lahan yang tersedia, dengan ditanami berbagai komoditas. Menurut Gubernur hal tersebut juga menjadi bagian dari industrialisasi.
Dijelaskannya industrialisasi tidak melulu terkait pabrik besar melainkan pula dengan memberikan nilai tambah terhadap suatu komoditas seperti yang dilakukan di Mata AA` Jayagoro.
Karena itu Ia berjanji akan memberikan beasiswa kepada santri Ponpes Yatofa yang ingin melanjutkan pendidikan dan meningkatkan pengetahuan di bidang pertanian.
Gubernur menekankan pentingnya penguasaan ilmu dan teknologi untuk mengembangkan daerah ini. Ia mendorong anak-anak NTB untuk bersekolah, bahkan hingga ke luar negeri, memanfaatkan beasiswa yang diberikan Pemerintah provinsi NTB.
Ia juga berjanji akan memberikan dukungan terhadap apa yang tengah dilakukan di Mata AA` Jayagoro, seraya mendorong keterlibatan dan dukungan berbagai pihak. (SN)