Tim Basarnas, bersama Pihak Kepolisian dan Warga saat melakukan evakuasi jenazah korban |
SELAPARANGNEWS.COM - Inaq Nurdiah atau Inaq Idoq yang sempat dikabarkan hilang terseret arus sungai di desa Suradadi, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur, pada hari Kamis, 9 Maret 2023 lalu akhirnya ditemukan oleh Timsar Lombok Timur, pada Sabtu pagi, 11 Maret 2023, sekitar pukul 09:30 Wita, di Muara Sungai Penambong Desa Terara.
Sayangnya, perempuan lanjut usia (Lansia) berumur 80 tahun itu ditemukan mengapung di atas muara sungai dalam kondisi sudah tak bernyawa.
Kasi Humas Polres Lombok Timur IPTU. Nikolas Oesman melalui siaran tertulis menjelaskan bahwa pada hari Kamis lalu, setelah mendapat laporan orang hilang di sungai tersebut, Tim Basarnas Kabupaten Lombok Timur bersama warga melakukan pencarian di sekitar aliran sungai Desa Suradadi sampai dengan Muara bendungan Pandan Duri.
Namun lantaran sudah gelap sehingga proses pencarian dihentikan dan dilanjutkan pada hari Jum'at tanggal 10 Maret 2023.
"Sampai di sana Tim belum berhasil menemukan korban sehingga pencarian di lanjutkan pada hari Sabtu tanggal 11 Maret 2023," jelasnya.
Dan sekitar jam 09.30 wita, lanjutnya, Korban ditemukan mengapung di Muara sungai penambong atau kokok penambong dalam keadaan sudah meninggal dunia.
Selanjutnya, Tim Basarnas membawa jenazah korban ke Puskesmas Terara menggunakan ambulance milik Tim Basarnas untuk di lakukan pemeriksaan luar .
Sekitar jam 10.00 wita keluarga korban meminta agar jenazah segera di bawa pulang untuk segera di makamkan karena kondisi jenazah sudah rusak dan mengeluarkan bau yang menyengat dan dari pihak keluarga menolak untuk di lakukan otopsi.
Ia mengatakan, lokasi penemuan mayat korban merupakan muara sungai Bendungan Pandan Duri yang jaraknya sekitar 1 km dari lokasi hilangnya korban .
Menurut keterangan dokter piket PKM Terara Dr. Olga Nusantari, kata Kasi Humas, di tubuh mayat ditemukan luka lebam di bagian kepala, yang kemungkinan dakibat benturan benda tumpul pada saat terseret arus sungai .
Pihak keluarga, ucapnya, menolak untuk di lakukan otopsi dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah .
"Hasil koordinasi dengan pihak keluarga bahwa pemakaman jenazah korban akan di laksanakan hari ini Sabtu tanggal 11 Maret 2023 jam 13.00 wita ( Ba'da Zuhur ) di pemakaman umum empak Dusun Suradadi Utara Desa Suradadi Kecamatan Terara Kabupaten Lotim," pungkasnya. (SN)