 |
| Oleh: Yuspianal Imtihan, M. Sn* |
Pendahuluan
Seni dan Politik. Dua bidang inilah yang seringkali dianggap berbeda dan terpisah. Padahal sebenarnya keduanya memiliki potensi untuk saling melengkapi. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, keberadaan para seniman tengah mampu memperluas peran mereka dalam masyarakat dan menjadikan karya seni sebagai wadah ekspresi untuk merepresentasikan politik. Melalui karya-karya mereka, seniman terus berusaha membawa perubahan, membangkitkan kesadaran politik, dan menggugah pikiran publik.
Kenyataannya, seniman berpolitik karena penyilangan di antara keduanya sudah ada dalam sejarah perjalanan panjang manusia. Seniman memiliki kemampuan unik untuk mencerminkan realitas sosial dan politik, menginspirasi perubahan, dan membantu masyarakat mencapai kesadaran politik yang lebih mendalam.
Dalam esai ini, akan dibahas mengenai peran dan pentingnya seniman dalam peta politik serta bagaimana hal ini dapat memunculkan kesadaran politik di tengah-tengah masyarakat yang lebih luas.
I
Hubungan antara karya seni dan politik. Karya seni dalam dunia politik memiliki kemampuan unik untuk menciptakan perubahan dan memengaruhi persepsi masyarakat. Para seniman seringkali menggunakan karya seni mereka untuk menyoroti masalah sosial dan politik yang ada di dalam masyarakat.
Melalui seni, apapun ismenya, pesan-pesan politik lewat karya seni dapat disampaikan dengan cara yang lebih kuat dan emosional. Kehadirannya mampu memicu refleksi dan kesadaran politik di tengah kehidupan bermasyarakat.
Kehadirannya dalam dunia politik dapat ditelusuri melalui medium seni yang diciptakan. Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa para seniman selama ini seringkali memanfaatkan karya seni mereka sebagai alat untuk memperjuangkan perubahan politik yang dimaksud.
Lewat kreatifitasnya, mereka mampu menciptakan karya-karya yang menginspirasi, menggerakkan, dan memotivasi masyarakat untuk bertindak dalam upaya mendukung bahkan memandu gerakan perlawanan atas ketidakadilan sosial, ekonomi, budaya hingga politik. Baik melalui lukisan, patung, musik, teater, atau bentuk-bentuk seni lainnya.
II
Bahwasanya peranan seni sebagai cerminan atas realitas politik dapat dengan mudah dijumpai dewasa ini. Pasalnya, seni memiliki kemampuan untuk merefleksikan realitas politik yang ada di sekitar kita. Misalnya melalui karya seni musik dan teater atau medium seni lainnya seperti yang saya sebutkan di atas.
Dalam proyeksinya kemudian, seniman dapat menggambarkan dan mengkritisi keadaan politik yang berlaku, dapat memberikan sudut pandang yang berbeda dan mendorong publik untuk melihat dengan lebih kritis terhadap sistem politik yang ada. Manifestasi penting yang juga diletakkan oleh para seniman tersebut juga tampak dalam pengambilan sebuah keputusan untuk memilih siapa dan untuk apa seorang kandidat itu dipilih.
Pengaruh seniman yang memilih berpolitik dalam hubungannya dengan masyarakat. Seniman memiliki kebebasan ekspresi yang tinggi, dan mereka sering menggunakan platform seni mereka untuk mengkritik atau mempertanyakan ketidakadilan, ketidaksetaraan, dan pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi dalam konteks politik di tengah kehidupan bermasyarakat.
Seniman memiliki kekuatan untuk merangsang pikiran-pikiran yang kritis serta emosi masyarakat lewat karyanya yang terkait dengan perubahan sosial. Seniman juga memiliki kemampuan untuk menghadirkan perspektif baru yang belum terpikirkan sebelumnya dalam ranah politik.
Perlu diketahui bahwa mereka seringkali berani mengeksplorasi tema-tema yang kontroversial atau tabu, mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang menantang norma-norma yang ada, dan menggugah kesadaran atas ketidakadilan dan ketimpangan-ketimpangan dalam sistem politik yang ada.
Dengan melibatkan diri dalam politik, seniman dapat dengan leluasa menjadi basis suara yang mewakili kepentingan kelompok marginal, merangkul pluralitas dan memberikan suara mereka pada kelompok yang tidak terdengar.
Uniknya lagi, dalam banyak hal yang dapat dilihat dewasa ini, para seniman tengah memainkan peran penting dalam mengubah cara pandang masyarakat terhadap politik. Mereka berhasil menghilangkan kekakuan dan kebosanan yang seringkali melekat pada diskusi politik dengan mengemas pesan-pesan politik dalam bentuk yang menarik.
Hal ini memungkinkan masyarakat yang sebelumnya apatis atau tidak tertarik pada dunia politik akan terlibat lebih aktif dan memiliki pemahaman yang lebih mendalam mengenai isu-isu politik yang memengaruhi kehidupan sehari-hari mereka.
Melalui karya seni mereka yang mewacanakan politik akan dapat menciptakan ruang untuk berdialog, merefleksikan kembali, dan pertukaran ide yang mendalam. Mereka dapat membantu membangun jembatan antara kelompok yang berbeda, mengatasi beragam konflik, dan mempromosikan nilai-nilai kemanusiaan yang inklusif. Seniman berpolitik dapat mengubah pandangan masyarakat, mendorong perubahan kebijakan yang adil, dan memperjuangkan keadilan sosial.
III
Seniman sebagai Penggerak Perubahan: Seniman juga memiliki peran penting dalam mendorong perubahan sosial dan politik. Dengan menggunakan karya seni mereka, seniman dapat menginspirasi dan memengaruhi pemikiran masyarakat.
Pesan politik yang disampaikan melalui seni dapat membangkitkan emosi, memicu diskusi, dan menggerakkan tindakan. Misalnya, Dulu ada gerakan seni perlawanan seperti graffiti di Berlin Timur pada masa perang dingin yang melibatkan seniman-seniman lintas genre sebagai pengkritik rezim otoriter. Dimana atas gerakan yang mereka lakukan, tengah mampu menggerakkan massa. Sehingga gelombang unjuk rasa semakin kuat dan menyebabkan caos, eskalasi politik yang berubah di parlemen menyebabkan perubahan besar pada kebijakan publik.
Di Indonesia sendiri misalnya, peran para seniman dapat dengan mudah ditemukan lewat karya-karya mereka yang turut andil dalam memengaruhi massa. Para seniman perupa yang tergabung dalam Projo (pro Jokowi) atau penyanyi legendaris Iwan Fals dan keterlibatan band Slank saat ikut mengkampanyekan Jokowi adalah beberapa contohnya bahwa peran seniman dapat terlibat sebagai penyambung suara masyarakat untuk perubahan.
Seniman seringkali berada di garis depan ketika berbicara atas nama masyarakat. Mereka dapat memanfaatkan kepopuleran dan pengaruh mereka untuk mengampanyekan isu-isu politik yang penting bagi masyarakat. Seniman sebagai penyambung suara masyarakat dapat memperjuangkan hak-hak yang terabaikan, menyoroti ketidakadilan, dan membantu memperjuangkan perubahan.
IV
Peran seniman yang ikut berpolitik dapat juga dilacak melalui karya mereka. Menciptakan lagu kampanye misalnya. Dimana dalam dua dekade terakhir saja, lagu kampanye memiliki peranan yang sangat penting dan juga memiliki keunggulan yang harus difahami. Berikut ini adalah beberapa keunggulan utama yang dimiliki oleh karya lagu kampanye politik.
Pertama. Lagu kampanye memiliki kemampuan untuk menyasar daya tangkap emosional masyarakat luas. Lagu memiliki kekuatan emosional yang kuat untuk menghubungkan dengan pendengar. Dengan lirik yang menginspirasi, melodi yang menarik, dan pengaturan musik yang tepat, lagu kampanye politik dapat membangkitkan emosi, termasuk semangat, harapan, atau kebanggaan nasional. Ini akan sangat membantu menarik perhatian dan menciptakan ikatan emosional dengan pendengar, yang dapat mempengaruhi persepsi mereka terhadap kandidat atau isu politik yang diusung. Dapat juga merepresentasikan ketokohan kandidat kenapa ia harus dipilih dan untuk apa dipilih.
Kedua. Lagu kampanye sebagai jalan mengingatkan yang kuat. Lagu-lagu kampanye memiliki kecenderungan untuk tetap terdengar di kepala pendengar dalam jangka waktu yang lama. Ketika sebuah lagu kampanye politik memiliki melodi yang mudah diingat dan lirik yang melekat, pendengar akan terus mengingatnya. Ini penting untuk menciptakan kesan yang tahan lama dan memperkuat pesan yang ingin disampaikan oleh kampanye politik.
Ketiga. Lagu kampanye juga dapat menegaskan simbolisasi untuk meningkatkan identitas dan solidaritas. Jika tepat sasaran, lagu kampanye politik yang baik dapat membantu membangun identitas kolektif dan solidaritas di antara pendukung. Ketika pendukung menyanyikan lagu kampanye bersama-sama, mereka akan merasa terhubung satu sama lain dan membentuk ikatan yang lebih kuat. Lagu kampanye juga dapat menciptakan semangat dan kebersamaan di acara kampanye politik, yang dapat mempengaruhi motivasi dan partisipasi pendukung.
Keempat. Lagu kampanye mampu berkomunikasi dengan bahasa yang simpel dan mudah dicerna. Lagu kampanye memiliki keunggulan dalam menyampaikan pesan politik secara singkat dan mudah dicerna. Dalam beberapa bait lirik, pesan utama kampanye politik dapat disampaikan dengan cara yang mudah dipahami oleh pendengar. Memilih pattern nada dengan irama yang easy listening sangat penting sebagai pertimbangan. Ini penting karena pendengar seringkali memiliki perhatian terbatas dan pesan yang rumit atau terlalu teknis dapat terlewat begitu saja. Lagu dapat menjadi alat komunikasi yang efektif untuk menyampaikan pesan politik dengan singkat dan jelas.
V
Demikianlah, bahwa seniman politik atau seniman berpolitik dewasa ini bukanlah jalan yang keliru. Justeru kehadiran seniman yang terlibat dalam dunia politik saat ini harus terus tumbuh, harus terlibat penuh sehingga keberadaan seniman sebagai jalan perjuangan menuju peradaban yang maju akan tercapai. Sebab sekali lagi, para seniman yang ikut berpolitik sesungguhnya adalah agen perubahan yang dapat membawa perubahan sosial dan politik melalui karya seni mereka.
Sebagaimana dalam menciptakan kesadaran politik di masyarakat, dimana seniman memainkan peranan penting sebagai cerminan realitas politik, penggerak perubahan, dan penyambung suara masyarakat. Melalui ekspresi kreatif mereka, seniman membangkitkan diskusi, menggugah emosi, dan menginspirasi tindakan.
Oleh karena itu, peran seniman dalam politik tidak boleh diabaikan, karena mereka memiliki kekuatan untuk membawa perubahan yang positif dalam masyarakat. Jadi, seniman berpolitik adalah kekuatan penting dalam perjuangan untuk kesadaran politik yang lebih dalam dalam masyarakat.
Melalui karya seni mereka, seniman dapat memperluas perspektif politik kita, menggugah emosi, dan mendorong kita untuk mempertanyakan dan mengkritik realitas politik yang ada. Dengan menjadi agen perubahan, mereka memainkan peran aktif dalam memobilisasi masyarakat, mengadvokasi keadilan, dan memperjuangkan transformasi sosial yang lebih baik.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk menghargai kontribusi seniman dalam politik dan mendukung kebebasan seni yang kritis dan progresif sebagai bagian integral dari kesadaran politik yang inklusif dan demokratis. Seniman yang ikut terlibat dalam dunia politik dapat membantu mengubah narasi yang ada dan membuka jalan bagi perubahan sosial yang lebih baik.
Sawing 10 Juli 2023.
*Yuspianal Imtihan, M.Sn lahir di Kelayu pada tanggal 13 April. Aktif sebagai Dosen Seni di Universitas Hamzanwadi. Di luar kampus, Ia juga aktif sebagai pegiat seni pertunjukan, penulis naskah teater juga menjadi vokalis sebuah group band di Lombok Timur.
