 |
| Pj. Bupati Lotim HM. Juaini Taofik (kanan) saat menerima Piagam penghargaan Paritrana Award Pemprov NTB tahun 2024 |
SELAPARANGNEWS.COM - Komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur dalam upaya penyelenggaraan program jaminan sosial ketenagakerjaan kepada 17.195 petani tembakau yang merupakan pekerja rentan diapresiasi BPJS Ketenagakerjaan.
Pj. Bupati Lombok Timur H.M. Juaini Taofik menerima penghargaan tersebut pada acara penghargaan Paritrana Award Provinsi NTB Tahun 2024 dan Optimalisasi Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang berlangsung Rabu, (08/05/2024) di Mataram.
Penghargaan diserahkan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Bali Nusa Tenggara Papua Kuncoro Budi Winarno.
Pemda Lombok Timur sejak tahun 2023 lalu menaruh perhatian terhadap masyarakat rentan diantaranya petani tembakau dengan mengalokasikan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) sebesar Rp. 7,3 miliar bagi 12 ribu pekerja.
Sementara itu tahun 2024 jumlahnya meningkat menjadi 17 ribu peserta baru dengan dana yang disiapkan tak kurang dari Rp. 12 miliar.
Terkait komitmen tersebut Pemda Lombok Timur menempati posisi ke-2 Paritrana Award Provinsi NTB Tahun 2024 kategori Pemerintah Daerah, setelah Pemda Lombok Tengah.
Penyelenggaraan Paritrana Award menjadi upaya BPJS Ketenagakerjaan meningkatkan gaung pentingnya kesehatan dan keselamatan kerja. Upaya tersebut juga diharapkan dapat secara bertahap mengurangi kemiskinan ekstrim.
Pj. Sekda NTB H. Ibnu Salim yang mewakili Pj. Gubernur NTB dalam sambutannya pada penghargaan yang dihadiri kepala daerah lingkup Provinsi NTB, serta KPU dan Bawaslu tersebut, mengapresiasi penyelenggaraan Paritrana Award.
Menurutnya kegiatan tersebut dapat memastikan komitmen Pemda, perusahaan, juga stakeholder lainnya terhadap keamanan, kenyamanan dan keselamatan para pekerja khususnya, dan masyarakat umumnya.
Karena itu ia mengajak seluruh pemangku kepentingan dapat memperluas cakupan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di wilayah masing-masing. “Optimalkan pencapaian dengan komunikasi dan koordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan,” tambahnya.
Ia pun berharap perwakilan Provinsi NTB yaitu Pemerintah Provinsi NTB, Pemda Lombok Tengah, dan Bank NTB Syariah dapat keluar sebagai juara pada kegiatan yang sama di tingkat nasional.
Sebelumnya Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Bali Nusa Tenggara Papua Kuncoro Budi Winarno, selain berharap Pemda dapat semakin memperluas kepesertaan, juga menggarisbawahi pentingnya kepesertaan bagi penyelenggaran Pemilu sebagai pekerja yang juga dinilai rentan. (SN)
