 |
| Pj. Bupati Lotim HM. Juaini Taofik saat menghadiri acara perpisahan kelas IX yang dirangkai dengan peringatan HUT ke - 33 Madrasah |
SELAPARANGNEWS.COM - Penjabat Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik menyampaikan selamat dan apresiasinya atas kegiatan perpisahan kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN 1 Selong). Perpisahan yang dirangkai dengan peringatan HUT ke - 33 Madrasah tersebut berlangsung, Sabtu, (08/06/2024) di halaman sekolah MTsN 1 Selong.
Ia pun menyampaikan bahwa MTsN 1 Selong menjadi contoh bagi madrasah atau sekolah lain karena memiliki prestasi yang tidak hanya di level provinsi bahkan tingkat nasional. Untuk itu, Ia mendorong sekolah maupun madrasah yang ada di daerah ini belajar dari MTs tersebut.
"Daripada belajar jauh-jauh ke Jawa sebaiknya mereka datang saja ke MTs Negeri 1 Selong untuk melihat berbagai bentuk prestasinya," kata Pj. Bupati.
Prestasi yang diraih, ungkapnya, terwujud karena adanya team work yang baik. "Guru-gurunya betul-betul menjadi satu kesatuan team work yang melayani siswa-siswinya," katanya.
Ia pun berjanji mendukung pemenuhan sarana dengan menghibahkan kendaraan sekolah “sebab hampir tiap minggu siswa-siswi MTs pergi bertanding, “ ungkapnya,
"Karena yang diharumkan bukan hanya madrasahnya tetapi Lotim juga," katanya. Lombok Timur menjadi terkenal dengan eksistensi siswa siswi yang berprestasi," tambahnya.
Berikutnya, Ia menekankan untuk terus menjaga kolaborasi. Kolaborasi itu bagaimana membangun kerja sama dengan pihak eksternal," ujarnya. Ia menyebut kesuksesan organisasi sekolah saat ini juga ditentukan oleh faktor eksternal.
Sementara kepada para siswa ia mengingatkan untuk terus belajar, melanjutkan sekolah, "Fungsi siswa itu persis seperti perahu yang berlayar artinya tugas kalian adalah melanjutkan sekolah" katanya.
Ia pun mengingatkan agar selalu menjaga solidaritas dan persaudaraan meskipun sudah tidak satu sekolah nantinya, "kalian sebagai alumni di MTs 1 Selong harus tetap saling menyapa dan hormati di sekolahnya yang baru," ingat Pj. Bupati seraya berharap mereka menjadi generasi emas Indonesia 2045.
Sementara itu Kepala Kanwil Kemenag Provinsi NTB H. Zamroni Aziz mengaku bangga karena atas prestasi sekolah tersebut dan memuji siswa yang akan menyelesaikan studinya. Ia mengingatkan bahwa prestasi yang diraih adalah andil orang tua dan guru, “Semua ini karena doa orang tua dan peran guru-guru di sekolah,” katanya, “Terlebih lagi para guru, luar biasa, mereka sudah mendidik anak-anak serta dianggap sebagai anak di madrasah ini,” ujarnya. Ia yakin siswa-siswi yang akan lulus hari ini akan menjadi orang yang hebat di kemudian hari dan berguna bagi bangsa dan negara.
Kegiatan tersebut diisi pentas seni, pemberian penghargaan kepada siswa-siswi terbaik dalam satu tahun dengan kategori; penghargaan pada program ekskul tahfiz atau penghafal Al-Quran, siswa paling banyak menyumbang medali, dan siswa paling sering berkunjung ke perpustakaan sekolah. (SN)
