![]() |
Yudisium Gelombang II Mahasiswa Angkatan Pertama Institut Elkatarie |
SELAPARANGNEWS.COM - Ratusan Mahasiswa Institut Elkatarie angkatan pertama mengikuti Yudisium Gelombang Kedua yang digelar di Halaman Kampus Elkatarie. Sabtu, (02/11/2024). Kegiatan tersebut dihadiri Rektor Elkatarie, Semua Wakil Rektor, Dekan semua Fakultas, Kaprodi semua Program Studi, Para Dosen, Staf dan ratusan mahasiswa Elkatarie angkatan pertama yang menjadi peserta Yudisium.
Ratusan mahasiswa tersebut akan diwisuda pada tanggal 30 November mendatang di Hotel Grand Madani Mataram bersama ratusan mahasiswa lainnya yang telah mengikuti Yudisium gelombang pertama pada Bulan Agustus lalu.
Rektor Institut Elkatarie Dr. Asbullah Muslim, S.Fil.I., M. Pd.I., menjelaskan bahwa ada 130 - an mahasiswa yang Yudisium pada gelombang kedua ini, dari Tiga Fakultas berbeda, yaitu Fakultas Tarbiyah, Fakultas Syari'ah, dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Tiga Fakultas itu, lanjut Dr.Asbullah, terdiri dari tujuh Program Studi (Prodi), yaitu Fakultas Tarbiyah yang terdiri dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dan Pendidikan Bimbingan Konseling (BK).
Fakultas Syari'ah, sambungnya, terdiri dari Program Studi Hukum Tata Negara dan Hukum Pidana IsIam. Sementara Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam terdiri dari Program Studi Akuntansi Syari'ah dan Manajemen Keuangan Syari'ah.
"Jadi secara keseluruhan ada 320 Mahasiswa yang sudah Yudisium dari gelombang pertama, dan akan diwisuda 30 November nanti di Hotel Grand Madani Mataram," ujar Dr. Asbullah Muslim.
Kepada Para Alumni yang telah dinyatakan lulus dan layak menyandang Gelar Sarjana tersebut, Rektor berpesan supaya menjaga nama baik almamater dan menjunjung tinggi visi-misi kampus. Mereka diharapkan bisa mengimplementasikan nilai-nilai yang pernah dipelajari di kampus dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan bidangnya masing-masing.
Ia berharap Alumni tidak cepat merasa puas, bangga dan sombong dengan gelar yang disandangnya, melainkan harus tetap merasa haus dan dahaga akan ilmu pengetahuan, bahkan bila perlu belajar lagi ke jenjang yang lebih tinggi.
"Sesuai dengan misi kampus kita unggul dan terkemuka dalam mengintegrasikan budaya lokal dan islamic religious, maka kita berharap nanti di kehidupan sehari-hari, jiwa sasak atau kesasakan kita yang sebenarnya sudah terintegrasi dan sesuai dengan sifat keislaman dapat diimplementasikan dalam kehidupan," ujarnya.
Meskipun tergolong baru, Dr. Asbullah yakin bahwa lulusan Institut Elkatarie dapat bersaing, terbukti dengan banyaknya Alumni yang sudah punya orientasi masa depan yang jelas, karena rata-rata sudah bekerja.
"Bisa dicek juga bagaimana kegiatan-kegiatan kita di kampus yang sangat banyak sekali, termasuk juga bagaimana aktivitas kemahasiswaan juga hidup dan berkembang di sini," pungkasnya. (Yns)