![]() |
H. Haerul Warisin, Bupati Lombok Timur |
SELAPARANGNEWS.COM - Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin membandingkan jumlah tenaga honorer sekarang ini dengan masa saat menjadi wakil bupati bersama Ali Bin Dahlan. Katanya, jumlah tenaga honorer di Lombok Timur saat ini sangat jauh berkali-kali lipat.
Di akhir masa jabatannya dulu bersama Ali BD, kata dia, jumlah tenaga honorer yang ditinggalkan hanya 2.400 orang. Sekarang membengkak menjadi 13.500 orang.
“Dulu waktu saya jadi Wakil Bupati bersama H. Ali BD, honorer yang kami tinggalkan hanya 2.400 orang. Sekarang jumlahnya 13.500,” kata pria yang akrab dengan nama H. Iron tersebut saat memberi sambutan pada acara tasyakuran Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur di Pendopo belum lama ini.
Kendati demikian, Ia menilai bahwa jumlah tenaga honorer yang membengkak itu adalah tanda bahwa Lombok Timur subur dan makmur.
Dalam kesempatan tersebut, menyinggung jumlah penduduk Lombok Timur yang mencapai 1,4 juta jiwa. Menurutnya, jumlah itu menjadi tantangan besar dalam pengelolaan anggaran dan lapangan pekerjaan.
“Seandainya kita hanya punya 200.000 penduduk, Lombok Timur akan menjadi kabupaten paling kaya, bahkan lebih kaya dari KSB yang punya tambang emas,” tegasnya.
Karena itu, kata h. Iron, efisiensi anggaran menjadi penting dilakukan. Namun ia menjelaskan apa maksud dari kebijakan pemerintah pusat tersebut, yaitu mengurangi kegiatan-kegiatan yang kurang penting, seperti perjalanan dinas, rapat, dan lain sebagainya.
“DPR RI punya anggaran perjalanan luar negeri Rp. 42 triliun setahun, lalu dipotong 50 persen. Dari yang biasanya satu anggota DPR berangkat 12 kali setahun, sekarang cuma 6 kali. Kan tidak rugi, tapi anggarannya bisa dialihkan untuk hal lain,” jelasnya. (Yns)