 |
| Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin safari Ramadhan di Pondok Pesantren Afzal Adzkia, Dusun Tangar, Desa Sukarara, Kecamatan Terara |
SELAPARANGNEWS.COM - Dalam rangka mendukung program pemerintah pusat untuk menciptakan ketahanan dan kemandirian pangan di Daerah, Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin akan menyisir sarjana pertanian yang menjadi tenaga honorer di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Hal itu dilakukan Bupati untuk mengisi posisi Petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) untuk ditempatkan di setiap Desa di Kabupaten Lombok Timur.
“Cari, sisir dulu tenaga honorer yang ada di setiap dinas. Kalau ada yang jurusan pertanian rekrut dia sebagai tenaga PPL,” perintah Bupati saat Safari Ramadhan di Pondok Pesantren Afzal Adzkia, Dusun Tangar, Desa Sukarara, Kecamatan Terara belum lama ini.
Bupati mengatakan, jumlah PPL Pertanian di Lombok Timur belum lengkap, sehingga perlu ditambah bagi Desa yang belum terisi. "Supaya dia klop jumlah PPL kita. Di setiap desa harus ada, tidak boleh tidak ada, itu sudah ketentuan undang-undang,” ucapnya.
Ia menyadari belum adanya pengisian jabatan PPL yang sudah memasuki usia pensiun sehingga masih terdapat desa yang tidak memiliki PPL. Padahal diakuinya PPL memiliki peran penting mewujudkan ketahan bangsa melalui ketahan pangan.
Sektor pertanian mendapatkan perhatian besar dengan dibukanya sejumlah lahan pertanian baru. Selain berkomitmen terhadap ketersediaan pupuk, Bupati menjelaskan bahwa Pemerintah juga tidak mengizinkan impor beras mulai tahun ini.
"Kita berharap tahun 2026 mendatang Indonesia sudah dapat mewujudkan kemandirian pangan," pungkasnya. (Yns)
